INDOMEDIA.NEWS, Jakarta – Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), H. Iskandar Kamaru, SPt, MSi, bersama jajaran Anggota DPRD Kabupaten Bolsel, melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Gedung Nusantara 2, Kantor DPR-RI, Jakarta, Senin 20 Januari 2025.
Dalam kunjungan tersebut, mereka menggelar pertemuan dengan Anggota Komisi V DPR-RI, Dra. Yasti Soepredjo Mokoagow, guna membahas berbagai aspirasi masyarakat, terkait pembangunan infrastruktur di Bolsel.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR-RI, Bupati Iskandar menyampaikan beberapa usulan krusial, di antaranya peningkatan jalan, irigasi, serta normalisasi sungai di wilayah Bolsel.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya kelanjutan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) tahun 2025, agar tetap mendapatkan perhatian dari legislatif. Hal ini dinilai penting untuk meningkatkan kualitas hunian masyarakat, serta mengurangi angka rumah tidak layak huni (RTLH), di daerah tersebut.
Terkait kebijakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Jalan dan DAK Irigasi, Bupati Iskandar melaporkan bahwa hingga saat ini masih menunggu kejelasan dari pemerintah pusat, apakah anggaran tersebut tetap dialokasikan sesuai rencana awal, atau akan dialihkan ke program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Kami berharap aspirasi ini mendapat perhatian serius, agar infrastruktur di Bolsel tetap terjaga dan terus berkembang,” ujar Bupati.
Bupati juga menekankan, perlunya normalisasi sungai di beberapa titik rawan banjir saat musim hujan. Selain itu, ia mengajukan permohonan pelebaran jalan dari Molibagu menuju perbatasan Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), serta dari Molibagu menuju perbatasan Provinsi Gorontalo.
Tak hanya itu, Bupati juga mengingatkan soal jembatan di jalan penghubung Tonsile, yang hingga kini belum mendapatkan penanganan akibat bencana alam.
Menanggapi berbagai aspirasi tersebut, Dra. Yasti Soepredjo Mokoagow berkomitmen untuk menindaklanjuti usulan dari masyarakat Bolsel.
Ia menegaskan bahwa dirinya akan fokus terhadap pembangunan di wilayah Bolsel, dan berharap seluruh program yang diusulkan dapat terealisasi pada tahun 2025.
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Bolsel, khususnya dalam sektor infrastruktur dan perumahan. Harapan besar pun disematkan agar berbagai usulan yang telah disampaikan, dapat segera terealisasi demi kemajuan daerah.
