Kotamobagu

DP3A Kotamobagu Gelar Kampanye 16 HAKTP: Aksi Bersama untuk Lindungi Hak Perempuan

30
×

DP3A Kotamobagu Gelar Kampanye 16 HAKTP: Aksi Bersama untuk Lindungi Hak Perempuan

Share this article

Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) serta Tim Penggerak PKK Kotamobay menggelar Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan, Minggu (08/12/2024).(Foto/Nindy)

INDOMEDIA.NEWS, KOTAMOBAGU – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) serta Tim Penggerak PKK, kembali menggelar Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (16 HAKTP) yang berlangsung dari 25 November hingga 10 Desember 2024.

Kampanye ini menjadi momentum penting untuk mengingatkan kembali masyarakat tentang seriusnya masalah kekerasan terhadap perempuan, serta mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan.

Pelaksanaan kampanye ini juga menjadi wujud komitmen Pemerintah Indonesia untuk menghapus kekerasan terhadap perempuan dan memastikan pemenuhan hak-hak korban. Kegiatan yang diadakan setiap tahun ini tidak hanya sekadar acara seremonial, tetapi lebih sebagai refleksi dan evaluasi atas langkah-langkah yang telah diambil dalam mengatasi kekerasan terhadap perempuan.

Kepala Bidang Perlindungan Hak Perempuan, Perlindungan Khusus Anak, dan Pemenuhan Hak Anak DP3A Kotamobagu, Marini Mokoginta, menjelaskan bahwa kampanye ini bertujuan untuk mengingatkan kembali upaya-upaya yang sudah dilakukan serta menggugah kesadaran masyarakat untuk lebih banyak terlibat dalam mencegah kekerasan terhadap perempuan.

BACA JUGA :  Kotamobagu Raih Prestasi Tertinggi dalam Survei Penilaian Integritas 2024 se-Sulut

“Kampanye ini bukan hanya untuk merayakan, tapi untuk mendorong setiap individu dan kelompok untuk beraksi nyata. Kami ingin semakin banyak orang yang peduli dan bersama-sama menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan,” jelas Marini, Minggu (08/12/2024).

Mengusung tema “Lindungi Semua, Penuhi Hak Korban, Akhiri Kekerasan Terhadap Perempuan”, kampanye ini juga dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kotamobagu, Ny. Suzanna Mokoginta Mooduto, bersama seluruh pengurus PKK, serta Kepala Dinas DP3A dan jajaran staf. Kegiatan yang dilakukan meliputi jalan sehat, zumba, serta pembagian leaflet untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pencegahan kekerasan terhadap perempuan.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat tentang perlindungan terhadap perempuan semakin meningkat. Selain itu, kampanye ini juga menjadi ajakan bagi seluruh lapisan masyarakat untuk berkontribusi dalam menghapus kekerasan terhadap perempuan dan mendukung pemenuhan hak-hak korban.

Nindy Pobela