BOLSEL, IDM – Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Iskandar Kamaru S Pt menegaskan, bela negara merupakan kewajiban setiap warga negarad Republik Indonesia.
Hal ini disampaikan bupati saat kegiatan Sosialisasi Pendidikan Wawasan bela yang dirangkaian dengan pelantikan Pengurus Forum Pembauran Kebangsaan Bolsel, bertempat di BPU Desa Tolondadu II, Kecamatan Bolaang Uki, Rabu (21/11/2018) pukul 10.20 WITA.
Kegiatan tersebut dihadiri lebih dari 200 orang.
Bupati Iskandar Kamaru S Pt dalam sambutannya menyampaikan bela negara bukan semata mata tugas TNI, tapi adalah kewajiban segenap elemen bangsa Indonesia.
“Hak kewajiban yang paling mendasar bagi seluruh warga negara adalah bela negara.Perwujudannya dapat diterapkan dalam bentuk pembangunan, sehingga negara menjadi kuat,” tutur bupati.
Forum pembauran ini kata bupati, diambil dari perwakilan berbagai suku yang ada di Kabupaten Bolsel. Hal ini sebagai gambaran bahwa di negara Indonesia terdiri dari bermacam macam perbedaan yang menjadi satu kesatuan yaitu Bheneka Tunggal Ika.
“Sekarang sudah tidak seperti dulu yang diajarkan untuk menghafal P4. Menghafal para pejabat dari tingkat bawah sampai bahkan Mentri.Contohnya banyak peserta seleksi CPNS yang gagal karena soal soal yang mendasar tetang wawasan kebangsaan ini,” ujar bupati.
Lanjut bupati, dengan keadaan jaman yang seperti sekarang, maka marilah kita bersama sama,masyarakat, TNI, Pemerintah Daerah dan dari elemen masyarakat yang lain, tetap bersinergi dalam menjaga kedaulatan negara.
“Karena kedaulatan negara adalah harga mati,” tandas bupati.
Selanjutnya acara tersebut dilanjutkan dengan pelantikan forum Pengurus Pembauran Wawasan Kebangsaan oleh Bupati Iskandar Kamaru.
Diketahui, acara tersebut dihadiri oleh Pabung Kodim 1303/BM Mayor Inf Abdul Kadir Sampir SE, Asisten 1 Pemkab Bolsel Alsyafri Kadullah S Pd, Kakan Kesbangpol Raston Mooduto S Pd, Camat Bolaang Uki Nurhaeda Yasin SE, Tokoh Agama,Tokoh Pemuda, dan Tokoh Masyarakat Kabupaten Bolsel. (cipto)