INDOMEDIA.NEWS, Bolsel – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), menggelar Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2026.
Kegiatan ini bertujuan untuk menjaring aspirasi, saran, serta masukan awal dari pemangku kepentingan dan masyarakat, terkait prioritas serta sasaran pembangunan di tahun mendatang.
Acara yang berlangsung di Lapangan Futsal Kawasan Perkantoran Panango, Kecamatan Bolaang Uki, pada Selasa 14 Januari 2025 ini, dibuka langsung oleh Bupati Bolsel, H. Iskandar Kamaru, SPt, MSi.
Hadir dalam kegiatan ini perwakilan legislatif, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah M. Arvan Ohy, SSTP, MAP, para pejabat tinggi pratama Pemda, serta jajaran Sangadi se-Kabupaten Bolsel.
Dalam sambutannya, Bupati Iskandar Kamaru menegaskan bahwa hasil dari konsultasi publik ini akan menjadi bahan perbaikan dalam penyusunan Rancangan RKPD dan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja PD) tahun 2026.
“Setelah dirumuskan dan dituangkan dalam berita acara, hasil dari forum ini akan menjadi pedoman dalam penyusunan rancangan RKPD dan Renja PD Kabupaten Bolsel,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menjelaskan bahwa, forum konsultasi publik ini merupakan tahapan krusial sebelum dilaksanakannya Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD di tingkat kecamatan, forum lintas perangkat daerah, hingga Musrenbang tingkat kabupaten.
“Kegiatan ini idealnya dilakukan setelah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 bupati dan wakil bupati terpilih disusun. Namun, sesuai dengan tahapan perencanaan daerah yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, forum ini tetap harus dilaksanakan dengan menjaga konsistensi dan keselarasan dokumen perencanaan pusat dan daerah,” jelasnya.
Sesuai dengan dokumen RPJMD 2021-2026 Kabupaten Bolsel, tema pembangunan yang diusung adalah “Peningkatan Kedaulatan, Kemandirian, dan Kesejahteraan melalui Ketahanan Ekonomi, Sosial, dan Lingkungan.” Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, terdapat beberapa prioritas pembangunan yang akan menjadi fokus utama, yaitu:
- Peningkatan mutu dan kualitas pendidikan.
- Peningkatan pelayanan kesehatan.
- Menjaga toleransi, keagamaan, dan keamanan warga.
- Pengembangan infrastruktur.
- Peningkatan sektor unggulan daerah.
- Pelestarian lingkungan hidup.
- Peningkatan reformasi birokrasi.
Dengan adanya konsultasi publik ini, Pemerintah Kabupaten Bolsel berharap dapat menyusun perencanaan pembangunan yang lebih partisipatif dan tepat sasaran, demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik di tahun 2026.