Kotamobagu

Pemkot Kotamobagu Tertibkan Kios Liar di Jalan Bolian dan Terminal Serasi

39
×

Pemkot Kotamobagu Tertibkan Kios Liar di Jalan Bolian dan Terminal Serasi

Share this article

Penertiban Kios Liar

Penertiban Kios Liar di Jalan Bolian dan Terminal Serasi, Kamis (19/12/2024). (Foto/Nindy)

INDOMEDIA.NEWS, KOTAMOBAGU – Puluhan kios yang berdiri di sepanjang jalan Bolian dan Terminal Serasi Kotamobagu mendadak dibongkar oleh tim gabungan dari Pemerintah Kota Kotamobagu. Langkah tegas ini melibatkan Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Perdagangan, dan Dinas Pekerjaan Umum.

Kedatangan petugas yang dilakukan secara mendadak membuat banyak pedagang terkejut. Sebagian besar hanya bisa menyaksikan dengan rasa kecewa, tidak percaya, dan bahkan pasrah. Beberapa dari mereka mengungkapkan, mereka tidak menerima pemberitahuan sebelumnya mengenai pembongkaran ini.

“Saya benar-benar kaget. Tiba-tiba petugas datang dan menyuruh kami untuk mengangkat barang-barang. Kami tidak diberi tahu sebelumnya kalau tempat ini bakal dibongkar,” kata salah satu pedagang yang terkejut dengan situasi tersebut.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kotamobagu, Sahaya Mokoginta, menjelaskan bahwa pembongkaran ini dilakukan untuk menegakkan aturan yang sudah disosialisasikan beberapa kali kepada para pedagang.

“Bangunan-bangunan ini tidak sesuai peruntukannya dan telah lama mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar. Ini adalah tindakan penertiban yang kami lakukan atas dasar keluhan warga,” tegas Sahaya.

Ia menambahkan, pembongkaran ini sudah melalui prosedur yang benar dan merupakan hasil kesepakatan dalam rapat koordinasi antara Penjabat Walikota Kotamobagu dan sejumlah instansi terkait.

BACA JUGA :  Dorong Konektivitas dan Ekonomi Daerah, Wali Kota Kotamobagu dan Bupati Bolmong Temui Pimpinan Lion Air

Senada dengan Sahaya, Kepala Dinas Perhubungan Kotamobagu, Anas Tungkagi, mengungkapkan bahwa tindakan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menertibkan bangunan yang berdiri tidak pada tempatnya.

“Kami menindaklanjuti perintah dari Pak Pj Walikota untuk membersihkan bangunan liar ini,” ujar Anas.

PJ Walikota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta, menegaskan bahwa pembongkaran ini bukan tanpa alasan. Sebelumnya, para pedagang telah beberapa kali dihimbau untuk pindah ke lokasi yang lebih sesuai, seperti Pasar Genggulang dan Pasar Poyowa Kecil. Namun, meski sudah ada arahan, banyak yang kembali mendirikan kios di tempat yang tidak seharusnya.

“Sudah berkali-kali kami mengingatkan mereka untuk pindah ke pasar yang lebih representatif, namun mereka kembali lagi ke tempat yang mengganggu fasilitas publik. Ini sudah mengarah pada kemacetan dan masalah lainnya,”tegasnnya.

Pemerintah Kotamobagu berharap pembongkaran ini bisa menjadi langkah awal untuk menciptakan ketertiban, serta mendukung kenyamanan dan kelancaran aktivitas di area tersebut.

Nindy Pobela