Pendamping PKH Gelar Sosialisasi dan Inventarisir Kebutuhan Anak Sekolah

BOLSEL, IDM –Tindak lanjut dari kontrol terhadap komitmen Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) terhadap kewajiban pada Fasilitas Pendidikan (Fasdik),Pendamping PKH Kecamatan Pinolosian Tengah (Pinteng), Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), melakukan sosialisasi dan inventarisir pemenuhan kebetuhan anak sekolah oleh pengurus KPM PKH, bertempat di SMP Negeri 5 Tobayagan, Kamis (10/10/2019).

Hal ini dimaksudkan untuk melihat sejauh mana perhatian KPM Terhadap kebutuhan anak sekolah mereka, seperti Seragam sekolah, sepatu, buku sampai tas sekolah.

Dimana ini dilakukan agar KPM dapat memanfaatkan bantuan dari pemerintah sebaik mungkin.

“KPM harus sadar bahwa pemerintah memberikan bantuan tidak secara cuma-cuma tetapi dibarengi dengan kewajiban yang harus dipenuhi, apalagi bagi KPM yang memiliki komponen pendidikan atau kategori anak sekolah  seperti yang tercatan di SMP Negeri 5 Tobayagan ini,” terang Herdin Mokodompit, selaku Pendamping PKH di Kecamatan Pinteng, saat memberikan sosialisasi

BACA JUGA :  APBD Perubahan 2020 Ditetapkan, Bupati Hi Iskandar Kamaru Harapkan Membawa Keberkahan

Disampaikan Herdy akrab ia disapa, Komitmen itu tidak hanya berupa kehadiran anak disekolah yang harus mencapai 80% namun juga sebagai pemenuhan kebutuhan sekolah dari anak-anak KPM. Karena hal tersebut dapat mendorong keinginan dari anak-anak KPM untuk lebih rajin kesekolah.

” Hal itu bisa dikatakan sebagai dorongan secara psikologi anak,” ucap herdy.

Herdy berharap, dengan diadakannya sosialisasi dan infentarisir kebutuhan anak sekolah ini, anak dapat mengetahui hak mereka, dan orang tua sebagai KPM menyadari apa yang menjadi kewajiban mereka terhadap Program Keluarga Harapan.

” Ini harapan kami selaku Pendamping KPM PKH,” tandasnya. [cipto]