BOLSEL, IDM – Guna meningkatkan daya saing daerah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), menggelar sosialisasi sistem inovasi daerah Tahun 2018, Rabu (12/12/2018) pukul 09:00 WITA, bertempat di Kantor Bapelitbangda.
Kegiatan yang dibuka oleh Asisten III Drs Ridel Dedi Paputungan, mewakili Bupati Iskandar Kamaru S Pt, dihadiri dr Jemmy JR Lampus M Kes (Kepala Balitbangda Provinsi Sulut), bersama DR Denny Ramon Tatuwo SE ME, (Kabid Inovasi dan Teknologi Balitbangda Provinsi Sulut) yang juga sebagai narasumber.
Dalam sambutan bupati yang dibacakan Asisten III, menuturkan jika penguatan inovasi merupakan salah satu faktor terpenting dalam meningkatkan daya saing daerah.
“Beberapa hal yang mendasari sistem inovasi daerah kabupaten Bolsel adanya daya saing daerah, yang ditentukan oleh kemampuan memanfaatkan modal insani melalui inovasi dan kompetensi global serta rendahnya entrepreunership (jiwa kewirausahaan) masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan tersebut adalah untuk mengembangkan inovasi yang dilakukan antar institusi pemerintah, baik itu dari pemda atau lembaga-lembaga penelitian.
“Strategi Inovasi daerah merupakan, kebijakan strategis untuk meningkatkan daya saing daerah, yang berfokus pada potensi terbaik daerah dan terbuka pada ide-ide kreatif yang bermanfaat, bagi kemajuan daerah, dalam menetapkan tujuan yang jelas, serta capaian yang rasional dan terukur,” terang Ridel.
Diketahui sebagaimana yang disampaikan bupati, tujuan serta manfaat yang diperoleh dari kegiatan tersebut yakni
- Mendayagunakan segenap potensi pembangunan secara efisien, guna menghasilkan pertumbuhan ekonomi berkualitas, secara berkelanjutan.
- Mengembangkan daya saing daerah melalui inovasi.
- Proteksi terhadap sektor-sektor ekonomi lokal yang daya saingnya, masih rendah dengan membentuk jejaring.
- Menciptakan kebijakan berdasarkan asas berkelanjutan yang berwawasan lingkungan. (cipto)
