BOLSEL, IDM – Desa Torosik, berhasil meraih juara II lomba kategori Stand dan Kreasi Ketupat, pada kegiatan Gebyar Ketupat Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), yang digelar di Desa Adow, Kecamatan Pinolosian Tengah (Pinteng), Rabu (12/06/2019).
Tampil dengan stand yang dihias dengan janur kuning dan beberapa buah ketupat, serta kreasi masakan tradisional yang diracik dengan bumbu terbaik, menjadikan pengunjung akan langsung tergugah selera makannya, apalagi setiap tamu disambut dengan senyum hangat oleh dua muda-mudi yang dibalut dengan pakaian adat Mongondow.
Untuk makanan tradisional, penyajiannya enak dipandang mata. Setiap jenis hidangan, dibungkus dengan janur kuning, dengan berbagai model kreasi. Di tengah meja makan, berdiri menara yang diatasnya dibuat ketupat mirip kubah masjid.
Disampaikan Sherly Ungke, peserta stand dan kreasi ketupat Desa Torosik, pembuatannya memakan waktu satu malam.
“Cukup melelahkan, namun hal ini dilakukan untuk bagaimana kita berpartisipasi dengan baik pada kegiatan tahunan Pemkab Bolsel ini,” tuturnya.
Namun demikian, meski berhasil unggul dari Desa Mataindo Utara di posisi ketiga dengan jumlah nilai 390 dan Tobayagan dengan nilai 370 di posisi ke empat. Torosik masih berada di posisi kedua dengan perolehan nilai 460 dibawah Adow Selatan 480 point.
Sangadi Moh Bakri Mokoagow, mengucapkan terima kasih atas kebersamaan, pengorbanan dari panitia dan semua pihak, yang telah berusaha mengantarkan Torosik sampai di posisi ini.
“Hasil penilaian bukanlah ukuran mutlak. Namun upaya dari kita semua untuk ikut menyukseskan acara ini, itulah point pentingnya. Semoga hasil ini akan menjadi bahan evaluasi untuk Torosik tampil lebih baik lagi kedepan,” tandas Bakri.
Cipto Mokodompit
