INDOMEDIA.NEWS, KOTAMOBAGU – Google Indonesia menetapkan Kota Kotamobagu sebagai salah satu lokasi pelaksanaan Google Education Indonesia, sebuah program unggulan yang bertujuan mendorong pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran di sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Kotamobagu, Moh. Aljufri Ngandu, S.Pd., menyampaikan kabar ini usai mengikuti rapat bersama Wali Kota Kotamobagu, dr. Weny Gaib, Sp.M., pada Rabu (2/7/2025) di ruang kerja Wali Kota, Jalan Ahmad Yani, Kotamobagu.
“Pak Wali Kota tentu menyambut baik program ini karena berkaitan langsung dengan upaya digitalisasi pendidikan. Beliau menekankan pentingnya dunia pendidikan di Kotamobagu untuk menyesuaikan dengan perkembangan teknologi, serta menginstruksikan kami mempersiapkan infrastruktur dan peningkatan kompetensi tenaga pendidik,” ungkap Aljufri.
Sebanyak 16 sekolah di Kotamobagu telah dinominasikan sebagai kandidat sekolah rujukan Google sejak 6 Juni 2025. Saat ini, program tersebut telah memasuki tahap peluncuran (launching inaugurasi) sebagai bagian dari pengenalan sekolah-sekolah calon rujukan.
Menurut Aljufri, seluruh guru yang terlibat dalam program ini diwajibkan memiliki ID Belajar untuk dapat mengakses layanan dan fasilitas Google. Salah satu syarat utama dari Google adalah minimal 30 persen guru di setiap sekolah harus mampu menguasai penggunaan akun pembelajaran Google secara efektif.
“Google akan memberikan pendampingan langsung kepada kepala sekolah dan para guru. Program ini juga akan menghadirkan lomba konten belajar dari para guru sebagai salah satu bentuk peningkatan kualitas,” tambahnya.
Pemerintah Kota Kotamobagu dijadwalkan akan meluncurkan program ini secara resmi pada bulan Juli 2025. Kehadiran program Google Education Indonesia diharapkan dapat menjadikan Kotamobagu sebagai kota dengan sekolah-sekolah rujukan yang unggul dalam penerapan digitalisasi pendidikan.
Nindy Pobela
