INDOMEDIA.NEWS, Bolsel – Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) H. Iskandar Kamaru secara resmi membuka Rapat Tim Percepatan Pencegahan dan Penurunan Stunting (TP3S) Tingkat Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Tahun 2025 yang digelar di Ruang Berkah, Kantor Bupati Bolsel, Rabu,10 September 2025.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Pemkab Bolsel dalam menanggulangi permasalahan stunting yang masih menjadi isu serius di daerah tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati Iskandar Kamaru menekankan pentingnya data yang valid dan akurat sebagai dasar dalam upaya percepatan penurunan angka stunting. Menurutnya, seluruh pihak mulai dari pemerintah daerah, tenaga kesehatan, tokoh masyarakat, hingga aparat desa harus terlibat aktif dalam pengumpulan data dan sosialisasi kepada masyarakat.
“Penanganan stunting tidak bisa dilakukan secara parsial. Diperlukan sinergi lintas sektor dan data yang valid agar intervensi yang dilakukan tepat sasaran. Tanpa data yang akurat, kita akan kesulitan mengidentifikasi anak-anak yang membutuhkan bantuan serta wilayah mana yang menjadi prioritas,” tegas Bupati.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa penanganan stunting tidak cukup berhenti pada rapat koordinasi semata. Komitmen nyata di lapangan, kata Bupati, adalah kunci dalam memastikan program berjalan efektif.
“Kerja sama lintas sektor sangat penting. Saya berharap forum ini bisa memperkuat sinergi sekaligus menghasilkan langkah-langkah strategis yang terukur demi mewujudkan generasi Bolsel yang sehat, cerdas, dan bebas stunting,” tambahnya.
Sebagai penutup, Bupati mengajak seluruh masyarakat Bolsel untuk turut berperan aktif dalam upaya penanganan stunting.
“Mari kita bersama-sama memastikan anak-anak Bolsel tumbuh sehat, kuat, dan siap bersaing di masa depan. Generasi bebas stunting adalah pondasi bagi kemajuan daerah kita,” pesan Bupati.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Bolsel Marzanzius A. Ohy, S.STP., MAP, Asisten I Setda Bolsel, sejumlah Kepala OPD, Kepala Puskesmas, Camat, PL KB, serta Tim TP3S Kabupaten Bolsel.