INDOMEDIA.NEWS, Bolsel – Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) resmi memasuki usia ke-17 tahun pada Senin (21/7/2025). Puncak peringatan hari bersejarah ini ditandai dengan upacara khidmat namun meriah yang digelar di Alun-alun Molibagu, Kecamatan Bolaang Uki, dan dipimpin langsung oleh Bupati H. Iskandar Kamaru, S.Pt, M.Si.
Turut hadir dalam upacara tersebut Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, Ketua DPRD Bolsel Ir. Ariffin Olii, Kapolres AKBP Kuntadi Budi Pranoto, SIK, jajaran Forkopimda, Ketua TP-PKK Ny. Hj. Selpian Kamaru-Manoppo, Sekda M. Arvan Ohy, SSTP, MAP, para pimpinan OPD, instansi vertikal dan perbankan, serta tokoh masyarakat dan warga sekitar.
Suasana semakin semarak saat barisan Polisi Cilik binaan Polres Bolsel menampilkan atraksi baris-berbaris yang memukau dan penuh semangat. Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan sejarah singkat Kabupaten Bolsel oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Alsyafri U. Kadullah, S.Pd, M.E, yang mengisahkan perjalanan panjang daerah ini sejak awal pemekaran.
Dalam sambutannya, Bupati Iskandar menyampaikan refleksi atas 17 tahun perjalanan Bolsel sebagai daerah otonom. Ia menegaskan bahwa Bolsel yang dahulu dikenal sebagai daerah terluar, terpencil dan tertinggal, kini telah mengalami transformasi signifikan.
“Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan yang lahir sebagai daerah otonom pada tahun 2008, telah mengalami perjalanan yang luar biasa. Kini Bolsel tumbuh pesat dan dihormati, baik secara regional maupun nasional,” ujarnya.
Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen yang berperan dalam kemajuan Bolsel, termasuk masyarakat, ASN, THL, TNI-Polri, hingga para mitra pembangunan. Secara khusus, ia menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para tokoh pendiri dan pejuang pemekaran.
“Tanpa mereka, kita tidak akan bisa berdiri di titik ini,” tegasnya.
Sebagai pemimpin yang dipercaya kembali memimpin Bolsel bersama Wabup Deddy Abdul Hamid, Bupati Iskandar menegaskan komitmennya untuk terus bekerja dengan integritas dan dedikasi demi kemajuan daerah.
Dalam suasana yang sarat makna, Bupati juga menyerukan pentingnya menjaga persatuan sosial di tengah derasnya arus informasi yang rawan hoaks dan provokasi.
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan, tidak mudah terprovokasi berita bohong. Mari didik generasi muda dengan iman dan cinta tanah air, karena merekalah penerus cita-cita besar kita,” pesannya.
Menutup sambutannya, Bupati mengajak seluruh komponen masyarakat untuk menjadikan momentum HUT ke-17 ini sebagai titik tolak menuju Bolsel yang lebih baik.
“Mari kita arungi usia 17 tahun Bolsel dengan semangat kebangkitan, motivasi kerja tinggi, dan harapan baru. Jadikan peringatan ini sebagai ajang memperkuat kebersamaan dan mempercepat langkah menuju Bolsel yang Madani, Maju, Sejahtera, Gotong Royong dan Berkelanjutan,” pungkasnya.
Sebagai penutup rangkaian kegiatan, Bupati Iskandar dan Wabup Deddy menyerahkan piagam penghargaan kepada para tokoh pejuang pemekaran serta secara simbolis melepas armada penyaluran bantuan pangan berupa beras untuk alokasi Juni–Juli 2025.