Sementara itu Wu Wuzhao masih di bawahnya. Mereka juga belum menyadari, bahwa dalam pertarungan sebelumnya, Xu Wuzhao juga belum mengeluarga seluruh kemampuanhya yang memang sudah di puncak level 9 juga.
Bahkan kalau dia tidak kehabisan material logam, mungkin kultivasinya masih akan terus bertambah tanpa batas.
Nah menaggapi permintaah tetua keluarga Xie, Xu Wuzhao menyanggupi asal jika kalah maka wajib membayar dengan uang.
TEtua Xie menyetujui. Maka pertandingan selanjutnya dilakukan. Teuta Xie Zhen langsung mengeluarga jurus andalan, yaitu cakar Harimau Guntur.
Sementara Xu Wuzhou juga tidak menahan diri lagi, dia langsung mengeluarga jurus pedang naga. Benturan kedua jurus ini sangat dahsyat, Bakan dapat meruntuhkan satu gedung dengan cepat.
Dan dalam satu serangan ini, ternya penonton dibuat terkejut dan terkagum-kagum lagi, tetua Xie Zhen jatuh dengna cakar harimau gunturnya yang hancur berkeping-keping.
Keluarga Xie kalah lagi.
Xu Wuzhao pun dengan sedikit mengejek mengambil uang taruhan yang dimintanya sejak awal.
Sementara teuta keluarga Xie, yakni Xie Guangping, ingin bertarung dengan Xu Wuzhao, tapi dia ditolak mentah-mentah oleh tetua keluarga Qing.
Tetua keluraga Qin pun langung mengeluarga auranya, yang memang sudah di tingkat Master Ranah Non Bawaan.
Melihat ini, Xie Guangping langsung ciut. Akhirnya dia harus rela memberikan uangnya kepada Xue Wuzhao. Keluarga QIn pun keluar sebagai juara.