Keutamaan dzikir telah diabadikan dalam hadits, dari Utsman bin RA, beliau mendengar Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda.
Barangsiapa yang setiap pagi dan sore membaca doa dengan nama Allah SWT sebanyak tiga kali, maka segala sesuatu di Bumi dan langit tidak akan berbahaya bersama dengan Namanya dan dialah Dzat yang maha mendengar lagi maha mengetahui. hadits riwayat Tirmidzi
Langkah selanjutnya adalah menghindari tidur tanpa busana, kalaupun mengganti baju haruslah membaca Bismillah.
Hal ini peringatkan dalam hadits Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, dari Abu Sa’id al khudri radhiallahu Anhu, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda.
Tabir penutup antara pandangan mata jin dengan aurat Bani Adam atau manusia adalah Apabila seseorang melepas pakaiannya ia membaca Bismillah hadits riwayat Ibnu Adi dan at-thabrani .
Hal lain yang bisa kita lakukan untuk menghindari gangguan jin adalah menjauhkan diri dari maksiat, jika tidak dihindari jin dan setan akan lebih mudah mendekati.
Hal ini sesuai hadits yang berbunyi barangsiapa yang berpaling dari pengejaran Tuhan Yang Maha Pemurah atau Al quran kami adakan baginya setan yang menyesatkan.
Maka setan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya Al Quran Surah zukhruf ayat 36.
Apakah jin bisa menghalangi jodoh ?
Allah Subhanahu Wa Ta’ala telah menciptakan manusia secara berpasang-pasangan, namun kita bisa melihat ada yang belum bertemu jodohnya walaupun sudah dewasa dan mapan.
Benarkah ada ulah jin balik itu? persoalan jodoh adalah kuasa Allah subhanahuwata’ala, mengenai jodoh hal ini sudah sangat jelas tertuang dalam Al quran.
Dimana ayat tersebut berbunyi, dan kami menciptakan kamu berpasang-pasangan Quran surah an-naba ayat 8.
Hal itu juga berlaku mengenai rezeki atau Siapakah dapat memberimu rezeki Jika dia menahan rezekinya? Bahkan mereka terus-menerus dalam kesombongan dan menjauhkan diri Quran surah al-mulk ayat 21.
Jika dilihat dari kedua Ayat tersebut sudah sangat jelas bahwa yang mengatur jodoh dan rezeki hanyalah Allah subhana wa taala.
Keduanya di bawah kekuasaannya tidak ada intervensi dari siapapun kedua Ayat tersebut menegaskan siapa penguasa jodoh dan rezeki itu.
Apapun bentuk gangguan jin ataupun lainnya itu tidak akan terjadi tanpa izin Allah subhanahuwata’ala.
